Presiden Joko Widodo menghadiri Istighosah dan Doa Bersama Rabithah Melayu Banjar di Kabupaten Tabalong, Provinsi Kalimantan Selatan, Jumat (17/3/2023). Dalam kesempatan itu, Jokowi memberikan satu sepeda kepada santri yang hafal Pancasila.
“Siapa yang hafal Pancasila? Sini diperkenalkan namanya,” tanya kepala negara.
Setelah itu, presiden langsung mempersilakan Fajri kembali dan memberikan sepeda kepada santri berbaju putih itu.
Jokowi berpesan kepada ribuan orang yang hadir dalam kesempatan itu untuk terus meningkatkan semangat ukhuwah islamiah, ukhuwah wathaniyah, dan ukhuwah insaniyah. Hal ini membuat masyarakat bisa hidup rukun meski berbeda agama, berbeda suku, dan bahasa.
“Karena memang diciptakan Allah berbeda-beda dan kita bisa hidup berdampingan harmonis bersama berjuang dengan semangat gotong royong memajukan negara ini,” katanya.
Jokowi juga berpesan kepada masyarakat setempat untuk berbangga karena Indonesia sebagai bangsa yang besar. Memiliki penduduk mencapai 280 juta di 17 ribu pulau, dan memiliki aneka ragam tradisi.