Liverpool keluar sebagai juara Carabao Cup 2024. Kemenangan Liverpool atas Chelsea di final Carabao Cup pada Minggu (25/2/2024) menghadirkan sejumlah sorotan, di antaranya rekor The Reds dan sang kapten Virgil van Dijk.
The Reds menang tipis 1-0 berkat gol telat dari Virgil van Dijk di penghujung babak ekstra time.
Selama 90 menit dalam waktu normal, kedua tim kesulitan untuk menciptakan gol, padahal keduanya memiliki banyak peluang.
Berdasar data statistik, Liverpool berhasil melepaskan 11 tembakan tepat sasaran, sementara Chelsea sembilan kali.
Chelsea berulang kali mencecar pertahanan Liverpool. Tim asuhan Mauricio Pochettino memiliki penguasaan bola 46 persen.
Total 43 tembakan tercipta di laga itu. Chelsea memiliki angka harapan gol 2,3 xG sedangkan Liverpool 1,8 xG.
Namun pada akhirnya, gol yang ditunggu-tunggu baru tercipta di akhir laga, tepatnya pada menit 118′.
Berawal dari skema tendakan sudut, Van Dijk berlari menyambar bola yang menghampiri Mykhailo Mudryk.
Tandukan Van Dijk memanfaatkan umpan Konstantinos Tsimikas berbuah gol kemenangan bagi Liverpool.
Baca juga: Hasil Final Carabao Cup: Menang 1-0 atas Chelsea, Liverpool Resmi Raih Trofi Perdana Musim Ini
Liverpool Raja Piala Liga
Gol itu membuat Liverpool menjuarai Carabao Cup untuk ke-10 kalinya.
Jumlah gelar Piala Liga yang diperoleh Liverpool ini adalah yang terbanyak dibanding tim manapun dalam sejarah kompetisi ini.
Adapun dari 10 gelar itu, dua diantaranya didapat pada masa kepemimpinan Jurgen Klopp (2022 dan 2024).
Hanya Bob Paisley yang sejauh ini menyumbangkan gelar Piala Carabao untuk Liverpool lebih banyak dari Klopp, yakni tiga kali.
Van Dijk Jimat Liverpool
Gol dari Virgil Van Dijk itu seakan memiliki kesan tersendiri dalam kaitannya dengan kemenangan Liverpool.
Sang kapten bak menjadi jimat bagi Liverpool. Pasalnya, setiap kali ia mencetak gol, The Reds selalu menang.
Menurut catatan Transfermarkt, Van Dijk kini telah mencetak 23 gol sepanjang berseragam Liverpool sejak 2017/2018 silam.
Jumlah 23 gol itu dihasilkan melalui 21 pertandingan, dan hasilnya semua berhasil dimenangkan Liverpool.
Spesialnya bagi Van Dijk, ia juga tercatat sebagai pemain ketiga yang memenangkan penghargaan Man of The Match di dua final Piala Caarabao.
Adapun dua pemain sebelumnya yang mendapat penghargaan itu yakni, John Terry (2005, 2015), Vincent Kompany (2016, 2018).
Penghargaan pertama Van Dijk di final Carabao Cup terjadi pada 2022 lalu, kala itu Van Dijk juga membantu Liverpool mengalahkan Chelsea melalui adu penalti setelah bermain sama kuat 0-0 selama 120 menit.
Nasib Apes Chelsea di Final
Sementara itu, kekalahan yang dialami Chelsea ini seakan membuat mereka mengalami nasib yang sangat apes di laga final.
Itu adalah kekalahan keenam secara beruntun yang dialami Chelsea di final piala domestik Inggris.
Tak ada tim yang mengalami nasib seapes Chelsea ini.
The Blues sebelumnya telah gagal di final FA Cup 2022, 2021 dan 2020. Lalu juga gagal di final Carabao 2022 dan 2019.